STABN Sriwijaya Melakukan Benchmarking Menuju Zona Integritas, WBK, dan WBBM di Kantor Kemenag Kabupaten Bangli dan Kanwil Kemenag Provinsi Bali
Denpasar, 27 Juli 2024 - Dalam upaya meningkatkan kualitas tata kelola dan pelayanan publik, Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri (STABN) Sriwijaya melaksanakan kegiatan benchmarking menuju Zona Integritas (ZI), Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangli dan Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bali.
Kegiatan benchmarking ini merupakan bagian dari komitmen STABN Sriwijaya untuk menerapkan prinsip-prinsip good governance dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Zona Integritas, WBK, dan WBBM adalah inisiatif yang dikembangkan oleh pemerintah untuk menciptakan lingkungan kerja yang bersih, bebas korupsi, dan melayani masyarakat dengan lebih baik.
Ketua STABN Sriwijaya didampingi Wakil Ketua II Heriyanto, M. Kom dan Ketua Penerbitan Kampus SW Press Rahmat Syah, M.Pd dengan agenda:
- Penandatanganan MoU sebagai dasar peningkatan ZI.
- Belajar Benchmarking pembangunan ZI menuju WBK/WBBM, implementasi Pelaksanaan Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik (PEKPPP) dan Pemenuhan Sarpras Kelompok Rentan, bersama Kankemenag Kab. Bangli (Tia Sastrina, S.T., M.M.) di PTSP Kanwil Kemenag Prov Bali.
Rombongan STABN Sriwijaya yang dipimpin oleh Ketua STABN Sriwijaya, Dr. Li. Edi Ramawijaya Putra, M.Pd., disambut hangat oleh Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bangli dan Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Bali.
Ketua STABN Sriwijaya, Dr. Li. Edi Ramawijaya Putra, M.Pd., menyampaikan bahwa banyak pelajaran berharga yang didapat dari kunjungan ini. "Kami sangat terinspirasi oleh langkah-langkah yang telah diambil oleh Kantor Kemenag Kabupaten Bangli dan Kanwil Kemenag Provinsi Bali. Kami akan mengadopsi praktik-praktik terbaik ini untuk diterapkan di STABN Sriwijaya, Kami akan fokus pada tiga aspek utama: integritas, akuntabilitas, dan pelayanan. Dengan komitmen yang kuat dari seluruh pegawai, Implementasi ZI memerlukan dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh elemen. Kami terus melakukan sosialisasi dan pelatihan untuk memastikan setiap pegawai memahami dan menjalankan prinsip-prinsip ZI.”
Kegiatan benchmarking ini menandai langkah awal STABN Sriwijaya menuju penerapan Zona Integritas, Wilayah Bebas dari Korupsi, dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani. Dengan komitmen yang kuat dan kerja keras, STABN Sriwijaya berharap dapat menciptakan lingkungan akademik yang bersih, transparan, dan melayani, serta memberikan kontribusi positif bagi peningkatan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia.
#sriwijayauntuksemua
#jayasriwijaya
Penulis Berita : Mohamad Yogi Yanuar (Pranata Komputer Ahli Pertama)