STABN Sriwijaya Mendidik Mahasiswa Buddhistik dan Berbudi Luhur (Wisuda Sarjana X STABN Sriwijaya)
STABN Sriwijaya Mendidik Mahasiswa Buddhistik dan Berbudi Luhur
(Wisuda Sarjana X STABN Sriwijaya)
.
Tangerang - "STABN Sriwijaya telah mendidik mahasiswanya untuk menjadi insan yang Buddhistik dan berbudi luhur", itulah kesan yang terukir dalam sanubari Imelda Susanti, Wisudawati Terbaik I dalam Sidang Senat Terbuka Wisuda Sarjana X Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri Sriwijaya Tangerang Banten, tanggal 6 November 2016 di Aula Gedung Kampus STABN Sriwijaya.
Wisuda Sarjana X STABN Sriwijaya dimulai pukul 09.15 WIB, dengan dihadiri kurang lebih oleh 300 orang, terdiri dari Anggota Sangha Mahayana, Pimpinan Sidang, Anggota Senat, Dewan Penyantun, Direktur Urusan dan Pendidikan Agama Buddha Kementerian Agama Republik Indonesia, Wisudawan Wisudawati, Dosen, Pegawai, Mahasiswa/i, Perwakilan Buddha Tzu Chi Indonesia, Pembimas Pembimas Buddha, dan Tamu Undangan. Wisuda tersebut mengukuhkan 23 orang wisudawan wisudawati, dari jurusan Dharmacarya program studi Pendidikan Agama Buddha jenjang Strata Satu (S.1) sebanyak 13 orang, dan dari jurusan Dharmaduta program studi Kepenyuluhan jenjang Strata Satu (S.1) sebanyak 10 orang.
Ketua STABN Sriwijaya, Dr. Dr. Ir. J. Effendie Tanumihardja, S.U., M.M. dalam acara pengukuhan sarjana berpesan kepada wisudawan dan wisudawati untuk menjaga nama baik diri sendiri, orang tua, almamater, dan bangsa Indonesia; dengan tidak melakukan perbuatan tercela, men-dhamma-bhakti-kan ilmu pengetahuan keahlian demi kepentingan masyarakat bangsa tanah air Indonesia, dan menjadikan diri sebagai teladan, senantiasa melakukan kebajikan mensucikan pikiran, sehingga menjadi manusia bertaqwa, berbudi pekerti mulia, mandiri, dan memiliki tanggungjawab kemasyarakatan, kebangsaan, dan keagamaan.
Seperti yang diketahui, wisuda adalah pelantikan lulusan (pengukuhan/pemberian gelar) yang telah menempuh proses akademik, dimana sebelumnya ditetapkan kelulusannya pada rapat yudisium. Wisuda Sarjana X STABN Sriwijaya memberikan gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) untuk jurusan Dharmacarya program studi Pendidikan Agama Buddha jenjang Strata Satu (S.1), dan gelar Sarjana Agama (S.Ag.) untuk jurusan Dharmaduta program studi Kepenyuluhan jenjang Strata Satu (S.1). Pada acara penyerahan piagam bagi wisudawan terbaik, Wisudawan Terbaik III diraih oleh Aditya Dhammajaya, S.Ag. dengan IPK 3,55 predikat Pujian; Wisudawati Terbaik II diraih oleh Wiska Wijaya, S.Pd. dengan IPK 3,64 predikat Pujian; dan Wisudawati Terbaik I diraih oleh Imelda Susanti, S.Ag. dengan IPK 3,78 predikat Pujian.
Sambutan Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Buddha Kementerian Agama Republik Indonesia yang diwakili oleh Direktur Urusan dan Pendidikan Agama Buddha Kementerian Agama Republik Indonesia, Drs. Supriyadi, M.Pd. menggarisbawahi HYMNE STABN Sriwijaya "Amanat para leluhur", bahwa pentingnya mengembalikan kejayaan Kerajaan Sriwijaya pada STABN Sriwijaya dengan mengembangkan dan mengingat nilai-nilai yang pernah ada sesuai amanat para leluhur. Selanjutnya beliau juga mengapresiasi atas berbagai pencapaian yang dicapai oleh STABN Sriwijaya, yang perlu dijaga dan patut dikembangkan.
Selain acara inti prosesi wisudawan dan pengukuhan sarjana, acara wisuda diisi juga dengan berbagai acara kesenian, diantaranya yaitu Paduan Suara, Tari Gending Sriwijaya, dan Tari Pundarika. Sebagai acara penutup, dilakukan pengucapan terima kasih wisudawan wisudawati kepada orang tua masing-masing, dilanjutkan pembukaan celengan bambu bersama Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, kemudian ditutup dengan doa, foto bersama, dan ramah-tamah.
-----------------------------------------
Foto 1: Anggota Sangha Mahayana pada Sidang Senat Terbuka Wisuda X STABN Sriwijaya
Foto 2: Prosesi pengukuhan Wisuda Sarjana X STABN Sriwijaya
Foto 3: Bapak Ketua STABN Sriwijaya mengukuhkan Wisudawati Dharmaduta
Foto 4: Sambutan Bapak Drs. Supriyadi, M.Pd. (mewakili Dirjen Bimas Buddha Kemenag. RI)
Foto 5: Acara kesenian Tarian Pundarika oleh mahasiswi STABN Sriwijaya
Foto 6: Wisudawati mengucapkan terima kasih kepada orangtuanya
Foto 7: Pembukaan Celengan Bambu bersama Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia